TEMPO.CO, Jakarta - Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang memproduksi alas kaki seperti sandal dan sepatu bernama Alope yang resmi didirikan saat pandemi Covid-19 melanda (tepatnya pada pertengahan 2020) memiliki omzet hingga Rp 500 juta per bulan.
"Alope yang resmi didirikan pertengahan 2020 sebenarnya sudah saya geluti sejak 2018 saat sistem cash on delivery atau COD mulai marak," kata Owner Alope, Muhammad Firman Faiki (20) dalam sebuah seminar daring bertema brand lokal, Jumat, 25 Juni 2021.
Firman mengatakan saat ini brandnya hanya untuk produk alas kaki pria saja.
Dia menjelaskan nama Alope diambil dari nama seorang Dewa Yunani yang digambarkan sebagai pembawa kesuburan dengan harapan brandnya tersebut dapat terus tumbuh subur dalam kesuksesan.
Alope konsisten mengeluarkan produk dengan desain baru setiap bulan dengan omzet per bulan mencapai Rp 350 juta sampai Rp 500 juta.
Produk-produknya merupakan hasil produksi sendiri yang dikerjakan 20 karyawan. "Saat ini jumlah karyawan ada 20, sedangkan reseller ada 100 sekian di seluruh Indonesia," katanya.